kurindukan tawa itu,senyum itu, keluh itu..

ya ,semua yang kau keluarkan ,ekspresikan ..

dimana semua itu? kini tak ada lagi yang bisa ku katakan pada cermin cermin di kamarku,

yang selalu ku ajak berbincang pada waktu malam , hanya untuk menceritakan kisah tentang dirimu setiap harinya..

aku bahkan tak bisa tersenyum lagi sebelum tidur , menghayal hal indah apa lagi yang akan membuat wajahku semenggah ..

sebesar ini kah pengaruh hidupmu pada rotasi harian hidupku? oh tidak kuharap tidak ..

lupakan , lupakan secara perlahan,tak perlu memaksa otak bekerja untuk berfikir ,knp? mengapa?

karena semua itu hanya menambah jumlah gumpalan tisu yang setengah basah di tempat sampah kamarku.

ketidakwarasanku ini hanya membuat jantungku melemah ,

lemah? ya itulah diriku saat ini , lemah terhadap kenangan yang terukir .. karena setiap kenangan itu datang diri ini terasa tak punya daya untuk menghapusnya..

saat ini terasa seperti kenyataan yang akan menerkam semua akal sehat yang keluar dari otakku dan menutupnya kembali ke sebuah tempat yang indah , dan kenyataan pula yang selalu memutar kisah lalu yang ku sebut , masa terlemah dalam kehidupan, yang membuat hati ini tak bisa terbuka dan jernih lagi , ..

dan akhirnya terbesit sebuah pertanyaan di dalam imajinasi ku.

selamanya?apakah ini akan berlangsung selamanya ? dan aku taka akan lagi merasakan sebuah udara dan cahaya bebas di kehidupanku?

berfikir hingga otakku tak bisa memompa seluruh aliran darah , di kepala.

sampai akhirnya ada sebuah suara yang berteriak , sudahlah !, yang membuka aliran baru di kepala ..

membuka seluruh aksara yang ada, membuang semua rasa lelah letih , menanamkan lagi ego positif yang telah lenyap .

suara itu terus menggema di otak .. hingga menimbulkan pertanyaan baru yang seluruh jawaban dari pertanyaan itu ialah tidak !, apakah pantas? apakah seharusnya? apakah semua ini takdir? ..

harpan harapan mustahil untuk mewujudkan dan menuliskan sebuah kisah baru yang ku cari dari surga akhirnya terbuka ..baru ku menyadari bahwa , realita ini terlahir dari harapan atau mimpi ..

semua ego, ambisi ,obsesi dan keinginan adalah hal positif apabila kita menjalankan semua itu dengan porsinya..

sampai semua itu tercipta , dirinya hanyalah kenangan yang ingin ku hapus,tapi lagi lagi suara itu terdengar , tidak !

lalu otak berjalan dengan sendirinya seakan ingin menunjukan alasan mengapa suara itu keluar saat aku ingin menghapus semua tentang dirinya.

dan ternyata ,semua kenangan pahit memang tidak semstinya kita lupakan,karena ingatlah dia ada di suatu masa, yang membuat kita tersenyum , tertawa , menghayal akan masa depan yg indah ..

namun tetap saja , tak bisa ku tutupi kengan itu pula yang membuatku menyapa sebuah lembah yang bernama keterpurukan.

entahlah , mungkin akan ku coba saran dari suara itu..

yang sekarang kurasakan .. hanya untuk menatap sebuah ruangan yang bernama masa depan yang tak ada satu zat pun selain tuhan apa yang ada didalamnya ..

dan selesailah , aku taka akan memaksakan diri dari semua maksud tuhan membuat aku merasakan ini, hanya bisa menjalani . dan melakukan apa yang bisa dilakukan ,

tapi percayalah , hanya dia yang bisa membuatku menyapa lembah yang bernama keterpurukan ini ..walau hanya sekilas...